31 August 2018

“The only time you fail is when you fall down and stay down.”

Cara memotivasi diri sendiri bisa dimunculkan dari beberapa pengalaman, misalnya saja ketika kita terjatuh dan ingin kembali bersemangat karena mengingat ada kedua orang tua yang sudah menunggu kepulangan kita dengan membawa kemenangan. Memori indah seperti ini bisa menjadi salah satu kunci berhasilnya seseorang dalam memotivasi diri sendiri.
Bila Anda mengalami kesulitan dalam memotivasi diri sendiri, coba temukanlah cara apa yang bisa membuat Anda menjadi semangat kembali. Apakah karena kedua orang tua, karena impian atau mungkin karena cinta. Bila Anda mampu menemukan pola tersebut dengan baik, maka dengan mudahnya Anda bisa mengembalikan semangat yang hampir hilang. Jadikan mereka yang mencintai Anda sebagai alasan terkuat mengapa Anda sukses. Dengan begitu Anda bisa lebih semangat dan termotivasi dalam mencapai keberhasilan.
Demikian adalah salah satu cara memotivasi diri sendiri yang mudah dan bisa dilakukan siapapun, tidak terbatas hanya untuk mereka yang sedang berusaha, melainkan juga kita semua yang masih memiliki kesempatan hidup.

30 May 2017

Kita adalah apa yang kita lakukan berulang kali. Keunggulan, bukanlah sebuah tindakan, tetapi kebiasaan. – Aristoteles -
Kegiatan sehari-hari anda menciptakan masa depan anda. Jika anda ingin masa depan yang positif, anda harus merencanakan untuk menerapkan kebiasaan yang baik dalam hidup anda setiap hari. Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang membedakan antara orang sukses dan tidak sukses (dirangkum dari beberapa sumber).
Orang tidak sukses:
– Menyerah dengan mudah
– Takut akan perubahan
– Bertindak sebelum berpikir
– Merasa mengetahui semuanya
– Mencoba untuk membawa orang lain turun ke levelnya
– Berhenti belajar
– Berpikir, berkata dan bertindak negatif
– Selalu marah pada orang lain
– Tidak mengetahui ingin menjadi apa mereka
– Mengambil jalan keluar yang mudah
– Tidak pernah menetapkan tujuan
– Mengkritik
– Membuang-buang waktu
– Memiliki terlalu banyak informasi dan data
– Banyak berbicara dibanding mendengarkan
– Menyalahkan orang lain
– Menyimpan dendam
– Secara diam-diam berharap orang lain jatuh
– Tidak fokus dan selalu teralihkan perhatiannya setiap hari
Adakah dari kebiasaan diatas yang mencerminkan diri anda? Semoga tidak ada ya :)
Orang sukses:
– Mengikuti setiap progress yang dicapai
– Belajar dari kesalahan
– Menghabiskan waktu dengan orang-orang yang tepat
– Menjaga keseimbangan hidup
– Menulis target dan tujuan
– Berpikir jangka panjang
– Memuji orang lain
– Membuat daftar tugas-tugas yang harus dikerjakan
– Menginginkan orang lain untuk sukses
– Menerima tanggung jawab atas kesalahannya
– Memiliki keinginan yang membara
– Bekerja dengan semangat dan komitmen
– Belajar, membaca dan berkembang setiap hari
– Mengambil resiko
– Mengatasi masalah dengan baik
– Rendah hati
– Membagikan informasi dan data
– Memancarkan keceriaan
– Memaafkan orang lain
– Berdiskusi tentang gagasan-gagasan
– Menyambut perubahan
Semoga anda memiliki banyak kebiasan-kebiasaan diatas.
Kemungkinan untuk sukses:
– “Saya tidak mau” – 0%
– “Saya tidak bisa” – 10%
– “Saya tidak mengetahui bagaimana” – 20%
– “Saya berharap saya bisa” – 30%
– “Saya ingin” – 40%
– “Saya pikir saya mungkin” – 50%
– “Saya mungkin” – 60%
– “Saya pikir saya bisa” – 70%
– “Saya bisa” – 80%
– “YA saya bisa” – 90%
– “Saya melakukannya” – 100%

18 May 2016

Masa Depan adalah milik siapa yang
percaya pada keindahan mimpi mereka"



Mimpi bukanlah milik orang-orang
besar saja atau orang-orang yang Anda
anggap sudah ditakdirkan sukses.

Mimpi bisa diraih siapa saja. Dimulai
dari terwujudnya sebuah mimpi kecil.
Anda pun menjadi percaya, mimpi besar
pun dapat Anda raih. Semuanya dimulai
dari keberanian bermimpi dan
mempercayai mimpi.

Seperti seorang teman, ia sebenarnya
karyawan biasa yang sudah lama
memimpikan pergi ke Italy, karena ia
adalah fans tim sepakbola Italy dan
makanan Italy.

Jika dihitung secara matematis,
gajinya tidak mencukupi untuk
membayar tiket pesawat dan akomodasi
di sana. Tabungannya juga tidak cukup
sebagai jaminan untuk keluarnya visa
dari kedutaan Italy. Tapi inilah
kekuatan mimpi.

Siapa sangka, seorang kenalannya
tahun lalu mengajak ia menjadi
seorang pembimbing summer camp
anak-anak Indonesia di musim liburan
ini. Negaranya boleh ia pilih
sendiri. Dan tentu saja,negara
pilihan pertamanya adalah Italy.

Setelah melalui proses wawancara dan
menunggu selama 1 tahun karena
penuhnya posisi tersebut, ia pun
diterima sebagai pembimbing. Ia pun
terbang dan tinggal selama 1 bulan di
Italy, tanpa perlu mengeluarkan
biaya, malah mendapatkan uang saku!

percayalah pada kekuatan mimpi.
Kalau mimpi Anda saat ini belum
terwujud, jangan menyerah! Segila
apapun itu, tetaplah percaya mimpi
Anda pasti akan menjadi kenyataan,
cepat atau lambat!

06 May 2015

RAHASIA SUKSES


Kita adalah apa yang kita lakukan berulang kali. Keunggulan, bukanlah sebuah tindakan, tetapi kebiasaan. – Aristoteles -
Kegiatan sehari-hari anda menciptakan masa depan anda. Jika anda ingin masa depan yang positif, anda harus merencanakan untuk menerapkan kebiasaan yang baik dalam hidup anda setiap hari. Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang membedakan antara orang sukses dan tidak sukses (dirangkum dari beberapa sumber).
Orang tidak sukses:
– Menyerah dengan mudah
– Takut akan perubahan
– Bertindak sebelum berpikir
– Merasa mengetahui semuanya
– Mencoba untuk membawa orang lain turun ke levelnya
– Berhenti belajar
– Berpikir, berkata dan bertindak negatif
– Selalu marah pada orang lain
– Tidak mengetahui ingin menjadi apa mereka
– Mengambil jalan keluar yang mudah
– Tidak pernah menetapkan tujuan
– Mengkritik
– Membuang-buang waktu
– Memiliki terlalu banyak informasi dan data
– Banyak berbicara dibanding mendengarkan
– Menyalahkan orang lain
– Menyimpan dendam
– Secara diam-diam berharap orang lain jatuh
– Tidak fokus dan selalu teralihkan perhatiannya setiap hari
Adakah dari kebiasaan diatas yang mencerminkan diri anda? Semoga tidak ada ya :)
Orang sukses:
– Mengikuti setiap progress yang dicapai
– Belajar dari kesalahan
– Menghabiskan waktu dengan orang-orang yang tepat
– Menjaga keseimbangan hidup
– Menulis target dan tujuan
– Berpikir jangka panjang
– Memuji orang lain
– Membuat daftar tugas-tugas yang harus dikerjakan
– Menginginkan orang lain untuk sukses
– Menerima tanggung jawab atas kesalahannya
– Memiliki keinginan yang membara
– Bekerja dengan semangat dan komitmen
– Belajar, membaca dan berkembang setiap hari
– Mengambil resiko
– Mengatasi masalah dengan baik
– Rendah hati
– Membagikan informasi dan data
– Memancarkan keceriaan
– Memaafkan orang lain
– Berdiskusi tentang gagasan-gagasan
– Menyambut perubahan
Semoga anda memiliki banyak kebiasan-kebiasaan diatas.
Kemungkinan untuk sukses:
– “Saya tidak mau” – 0%
– “Saya tidak bisa” – 10%
– “Saya tidak mengetahui bagaimana” – 20%
– “Saya berharap saya bisa” – 30%
– “Saya ingin” – 40%
– “Saya pikir saya mungkin” – 50%
– “Saya mungkin” – 60%
– “Saya pikir saya bisa” – 70%
– “Saya bisa” – 80%
– “YA saya bisa” – 90%
– “Saya melakukannya” – 100%

05 May 2015

MADALENA DE CANOSSA (1774-1835)

Virgem
Fundadora da Família Canossiana
Filhos e Filhas da Caridade

 
Madalena de Canossa, uma mulher que acreditou no amor do Senhor Jesus e, enviada pelo seu Espírito entre os irmãos mais necessitados, os serve com coração de mãe e forvor de apóstola.
Nasce em Verona no dia 1° de março de 1774, de família nobre e rica, terceira de seis irmãos.
Através de tapas dolorosas, como a morte do pai, o segundo casamento da mãe, a doença, a incompreensão, o Senhor a guia por estradas imprevisíveis que Madalena tenta, com esforço, percorrer.

Uma chamada
Atraída pelo amor de Deus, aos 17 anos deseja consagrar a própria vida a Ele e por duas vezes tenta a experiência do Carmelo.
Mas o Espírito a solicita interiormente a percorrer um caminho novo: deixar-se amar por Jesus, o Crucifixo, pertencer a Ele somente, para ser totalmente disponível aos irmãos afligidos por vários tipos de pobreza.
Retorna em família e, constrangida por acontecimentos dolorosos e pelas circunstâncias históricas trágicas do final do século XVIII, guarda secretamente no fundo do coração a sua chamada e se insere na vida do Palácio Canossa, aceitando a administração do vasto patrimônio familiar.

Um dom
Com empenho e dedicação, Madalena cumpre seus deveres quotidianos e amplia seu círculo de amizades, permanecendo aberta à ação misteriosa do Espírito, que gradualmente plasma o seu coração e a rende participante da paixão do Pai pelo homem, manifestada no dom total e supremo de Jesus na Cruz, no exemplo de Maria, a Virgem Mãe Dolorosa.
Iluminada desta caridade, Madalena se abre ao grito dos pobres famintos de pão, de instrução, de compreensão e da Palavra de Deus. Descobre-os nos bairros periféricos de Verona, onde as repercussões da Revolução Francesa, o alternado domínio de Imperadores estrangeiros, as Páscoas veronesas haviam deixado sinais de evidentes devastações e de sofrimento humano.

Um projeto  
Madalena procura e encontra as primeiras companheiras chamadas a seguir Cristo pobre, casto, obediente, e enviadas a testemunhar a sua incondicionada caridade entre os irmãos.
Em 1808, superadas as últimas resistências de sua família, Madalena deixa definitivamente o palácio Canossa para dar início, no bairro mais pobre de Verona, àquela que interiormente reconhece ser a vontade do Senhor: servir aos homens mais necessitados com o coração de Cristo!

Uma profecia
A Caridade é um fogo que se propaga! Madalena se torna disponível ao Espírito que a guida até os pobres de outras cidades: Veneza, Milão, Bérgamo, Trento ... Em poucos decênios as fundações da Canossa se multiplicam, a Família religiosa cresce a serviço do Reino!
O Amor do Crucificado Ressuscitado arde no coração de Madalena que, com as companheiras se torna testemunha do mesmo Amor em cinco âmbitos específicos: a escola de caridade para a promoção integral da pessoa; a catequese a todas as categorias, privilegiando os distantes; a assistência voltada principalmente aos enfermos dos hospitais; os seminários residenciais para formar jovens professoras de áreas rurais e preciosas colaboradoras dos párocos nas atividades pastorais; cursos de exercícios espirituais anuais para as damas da alta nobreza, com o objetivo de incentivá-las espiritualmente e envolvê-las nas várias áreas caritativas.
Em seguida, esta atividade se estende a todas as categorias de pessoa.
Em torno à figura e à obra de Madalena gravita uma constelação de outras Testemunhas da Caridade: Naudet, Rosmini, Provolo, Steeb, Bertoni, Campostrini, Verzeri, Renzi, os Cavanis, Leonardi, todos fundadores de outras famílias religiosas.

Uma Família  
A Instituição das Filhas da Caridade entre 1819 e 1820 obtém a aprovação eclesiástica nas várias Dioceses onde as Comunidades existem. Sua Santidade Leão XII aprova a Regra do Instituto com o Breve Si Nobis em 23 de dezembro de 1828.
Perto do fim de sua vida, depois de repetidas tentativas falidas com D. Antonio Rosmini e D. Antonio Provolo, Madalena consegue dar andamento ao Instituto masculino, que havia já projetado no seu primeiro Plano de Caridade.
No dia 23 de maio de 1831 abre em Veneza o primeiro oratório dos Filhos da Caridade para a formação cristã dos jovens e adultos, confiando-o ao Sacerdote veneziano D. Francesco Luzzo, auxiliado por dois leigos de Bérgamo: Giuseppe Carsana e Benedetto Belloni. Madalena encerra sua intensa e fecunda existência terrena com apenas 61 anos. Morre em Verona, assistida pelas suas Filhas no dia 10 de abril de 1835. Era uma sexta-feira da paixão!

Uma Missão
Sobretudo façam conhecer Jesus Cristo! A grande paixão do coração de Madalena, é a grande herança que as Filhas, e os Filhos da Caridade são chamados a viver, uma disponibilidade radical, "dispostos pelo divino serviço a ir a qualquer país, até mesmo o mais remoto " (MadalenaEp. II / I, p. 266).
As Filhas da Caridade atravessam o oceano para o extremo-oriente em 1860. Atualmente são cerca 4.000, presentes nos cinco continentes, subdivididas em 24 organismos.
Os Filhos da Caridade são cerca 200 e atuam em diversas cidades da Itália e além-mar.
Irmãs e Irmãos Canossianos chamados "ad Gentes" se fazem atentos e receptivos às "sementes do Verbo" presentes em cada cultura e com o seu testemunho anunciam " aquilo que viram, ouviram, contemplaram... ": o Amor do Pai que em Cristo Jesus atinge cada homem para que tenha a vida. Neste dar e receber, o carisma se enriquece e se torna fecundo para o Reino!
O carisma que o Espírito suscitou em Madalena não esgota certamente a sua vitalidade nas formas dos dois institutos.
Resulta então que diversos grupos de leigos descobrem em Madalena e no seu dom o seu modo particular de viver a fé, de testemunhar a caridade nos vários âmbitos apostólicos das comunidades cristãs.

Um Canto de Gratidão
A Igreja indica Madalena a todos nós, em particular aos seus Filhos e Filhas, como umaTestemunha do amor generoso e fiel do nosso Deus.
Ele agradecemos o dom desta Mãe e Irmã e pela sua intercessão pedimos, poder amá-Lo, como Ela, acima de todas as coisas e fazer com que os homens do nosso tempo O conheçam, vivendo a nossa específica vocação.

12 October 2012

TAHUN Iman

Iman adalah tanggapan manusia atas pewahyuan diri Allah yang berpunca pada yesus Kritus. Iman mejadi sikap dan keterbukaan diri manusia untuk menerima, mengakui dan mengimani Yesus kristus serta menyerahkan diri sepenuhnya pada penyelenggaraan ilahi. dengan iman orang dibawa pada pertemuan, perjumpaan dan kesatuan dengan Allah yang menjadi sumber keselamatan manusia. Bapa sucu Benedictus XVI menjadikan tanggal 11 oktober 2012-24 November 2013 sebagai tahun iman.

29 March 2012

Tips Hidup lebih Bahagia



1. Jangan Takut dan Khawatir
Perasaan takut dan khawatir merupakan pikiran kita yang paling tidak produktif. Sebagian besar hal-hal yang kita khawatirkan atau takutkan tidak pernah terjadi. Jadi untuk apa kita khawatir dan takut?
2. Jangan Pernah Menyimpan Dendam
Dendam adalah hal terbesar dan akan menjadi beban terberat jika kita menyimpannya di dalam hati. Maukah anda membawanya sepanjang hidup? …. Saya rasa tidak. Jangan sia-siakan energi kita dengan menyimpan dendam, sudah pasti tidak ada gunanya. Gunakanlah energi kita tersebut untuk hal-hal yang positif.
3. Fokus Pada Satu Masalah
Jika kita memiliki beberapa masalah, selesaikanlah masalah kita satu per satu. Jangan terpikirkan untuk menyelesaikan masalah secara sekaligus karena justru akan membuat kita semakin stress.
4. Jangan Membawa Tidur Masalah Anda
Masalah adalah hal yang sangat buruk untuk kesehatan tidur kita. Pikiran bawah sadar kita adalah hal yang luar biasa yang dapat membuat kita gelisah dan tidur kita menjadi tidak nyenyak.
5. Jangan Mengambil Masalah Orang Lain Untuk Anda Selesaikan
Membantu orang lain yang sedang dalam masalah adalah hal yang mulia, tetapi jika kita mengambil porsi terbesar untuk menyelesaikan masalah orang lain tersebut justru itulah kesalahan terbesar. Biarkanlah orang tersebut yang menyelesaikan masalahnya sendiri dengan porsi terbesar.
6. Jangan Hidup di Masa Lalu
Mungkin terasa nyaman bagi kita mengingat hal-hal yang menyenangkan di masa lalu tetapi jangan anda terlena didalamnya. Konsentrasilah dengan apa yang terjadi saat ini, karena kita pun akan bisa merasakan banyak kebahagiaan di saat ini. Saya yakin kita akan mempunyai perasaan yang jauh lebih berbahagia jika kita merayakan apa yang terjadi saat ini dibanding dengan mengingat-ngingat kebahagiaan di masa lalu.
7. Jadilah Pendengar yang Baik
Mungkin sebagian besar orang termasuk saya :) susah untuk menjadi pendengar yang baik. Justru sebaliknya kita mengharapkan orang lain yang mendengarkan omongan kita, tetapi sebetulnya dengan belajar mendengarkan orang lain, kita akan mendapatkan banyak hal baru yang dapat sangat berguna bagi kebahagiaan hidup kita.
8. Jangan Biarkan Frustasi Mengatur dan Bahkan Mengacaukan Hidup Anda
Kasihanilah diri kita lebih dari apa pun, maksud saya adalah janganlah kita menyerah pada frustasi. Maju terus. Ambillah tindakan-tindakan positif dan lakukanlah dengan konsisten.
9. Bersyukurlah Selalu
Bersyukur dan berterimakasihlah atas semua yang kita dapatkan, bukan hanya hal yang positif saja tetapi juga hal yang negatif, karena saya percaya dibalik setiap hal yang negatif tersebut ada hal baik yang bisa kita pelajari.

About Me

My photo
Baik hati, jujur, Bijak,tenang, suka membaca,Dengar musik.

Blogroll